Sunday, July 31, 2011

Stay or move

It's simple things but so hurt

Stay or move?

Yakyak sepertinya ini merupakan title yang umum buat kita semua, tepatnya para remaja. Bagi yang punya racap ( re: pacar ) pasti sering banget mikir 'meningan kita putus aja daripada ngelanjutin hasilnya kayak gini-gini juga'. WOHOOOO. It's my feeling when i get bored with him. Kalau menurut gue itu lebih spesifik ke perasaan sesaat.

Apasih gunanya pacaran? Cobadeh lo pikir, lo pacaran sama seseorang, ngga beberapa lama lo akhirnya putus sama dia. Lo ngehabisin waktu banyak selalu sama dia, kemana-kemana sama dia sampai bisa dibilang lo itu'best couple'. Sampai suatu konflik datang dan merubah segalanya. Siapa yang bisa melihat masa depan? Kita? Siapa yang bisa tahu kalau misalnya hubungan yang tengah kita jalani ini akan berlangsung sampai akhir hayat? Ngga ada yang tahukan?
Renungin deh, lo pacaran-dikhianatin-putus-cari pacar lagi-dan akhirnya lo mengulang kesalahan untuk kesekian kalinya.

HELL-O kita semua mengatakan bahwa kita udah dewasa, lebih tepatnya ke arah pemikiran dan terus kenapa kita gak bisa mikir pake pemikiran yang logis? Semua yang kita lakukan pasti ujung-ujungnya kembali ke diri kita. Maksud gue, ya seperti hal yang namanya 'pacaran'. Ngapain sih kita ngebuang-ngebuang waktu? perasaan? waktu? dan kebahagian ita dimasa remaja cuma buat mereka?

It's so complicated

Siapa yang mengatakan bahwa hidup itu rumit?
Gue cuma mau bilang, gue setuju sama dia. Hidup itu bukan sebuah kebahagian, orang bilang hidup itu sebuah anugerah dan merupakan segelintir pilihan. Yap itu semua memang benar tapi menurut gue, hidup itu adalah sebuah penderitaan. Kenapa gue bilang kayak gitu? Karena dari awal kita lahir sampai sekarang aja kita cuma bisa menderitakan orang-orang disekeliling kita. Sebagai contoh, pas kiita baru lahir. Hal yang pertama kita lakuin adalah membuat kesakitan bagi mama kita. Kita ngebuat dia nangis padahal kita belum ngerti apa-apa. Eh gue ngomong apasih?-_-v tapi yaemang bener kok, hidup itu ribet.

Move. Stay. Stay apa move ya? itu adalah dua pertanyaan yang selalu membayangi pikiran gue kalau gue lagi ngerasa 'he don't care'. Kenapasih posisi kita itu selalu salah diibaratkan? apa kehadiran gue cuma sebagai benalu di dalam kehidupan dia? Hmm. Gue jadi inget ketika masalah-masalah datang menghadang gue sama dia bagaikan sebuah badai. Menguras airmata. Siapasih yang rela kehilangan orang yang sangat dia sayang? mungkin aja ada dan pasti itu karena beberapa alasan yang jelas, sedangkan gue? gue ngga punya alasan untuk tidak menyayangi dirinya lagi.

Kadangya kalau ada suatu masalah dan dia akhirnya bilang 'putus'. Gue rasanya sakit banget. Ini yang gue rasain sendiri atau semua orang juga ngerasain? Yak dengan sok tegarnya gue membalas pilihan itu dengan beraneka ragam kata yang sok kuat. But i know, sometimes i must be strong to know the trurh. Tanpa sadar gue sangat menyukai time-time kayak gini, karena apa?
Disaat kayak gininih bakal kebongkar apa yang dia resahin, apa yang dia takutin buat ke depannya, apa yang dia gak suka dari kita. AAAAA. Walaupun sakit buat menerima kenyataan pahit kalau akhirnya tetep putus tapi percayadeh, semuanya itu ada baiknya di masa depan. Tapi jangan sampeeee.

Apa yang bisa buat kita tetep stay sama kita? pasti jawabannya banyak.
Tapi gatau kenapa akhir-akhir ini si hersan membuat gue sedikit melting. KYAAA. Mungkin dia ngenes kaliyak ngelihat gue yang selalu ditelantarkan-_-

1. Kita lagi smsan gitu disaat maghrib sebelum puasa. Dia bilang dia mau shalat teraweh karena terpaksa haha soalnya bokapnya sebagai imam dan gue bilang, meningan kamu aja yang jadi imamnya terus bacaannya yang dikit-dikit. HAHA dan you know what? dia jawab nantikan aku yang jadi imam kamu. I'm melting :$

2. Saat gue mau tidur gue nanya, kamu lagi apa? dan dia nge-jawab aku lagi mau pkl, aku dapat yang malam. Masih lama gaksih dia pklnya? HAAAAH. SABAR2. September sudah berakhir. Blablablaaaa kita melanjutkan smsan sampai gue bilang, kamu jangan kecapekaaan ya sayang. Dan dia menjawab...iya sayang, aku ngga akan kecapekan kok, akukan pkl buat nyari uang untuk cute baby kita nanti haha. KYAAAAA.

3. Disaat gue lagi ngelihat-ngelihat gallery photo dan gue menumkan berbagai capture it yang membuat gue...:$
hersanda's timeline : kalau saja anda tahu seberapa besar saya sayang kepada anda, saya yakin anda tidak akan pernah berniat atau mencoba untuk menyakiti saya.

4. Disaat dia bbm ke gue dan ternyata gue tidur..pas gue buka isinya...Aku on the way pulangnih..kosong banget yang jalannya dan aku teriak ESYIOOOOOOO . I'm really lovin him, anytime, anywhere.

5. Inget banget pas lagi chat di ym dia bilang 'biarin aja kamu mau sesayang apake sama aku tapi aku sayang kamu banget' lalu gue bales haha apa buktinya? engggg dia bilang 'Aku gak akan ninggalin kamu lagi'. AKUUU PEGANG YAAAA JANJINYA walau masih kurang meyakinkan tapi i trust you :)

6. Unyu moment...when barca lawan MU. dia bilang sesuatu haha agak ngacosih tapi gatau kenapa itu buat gue flyingg. Taruhan yuk, kalau barca menang aku awet pacaran sama kamu tapi kalau MU yang menang, kamu deh yang awet pacaran sama aku. Mau gak? haha

6. Selanjutnya..ini unyu moment juga apa sad momentya? jadi gini..sewaktu gue mau nonton di bioskop kitakan duduk dulu buat nunggu filmnya dan hersan tiba-tiba jadi diem. BEDA BANGEEET. Gue kira cuma sebentar dia ngediemin gue tapi ternyata? setengah jam lebih sampai kita masuk ke dalem dan i'm cryin. Bodoh banget sumpah sampai gue nangis, gatau kenapa hersan beda banget, gue gak suka dia kayak gitu. Gak beberapa lama kemudian dia narik tangan gue ke pundaknya. Hm, mungkinkah dia tau gue nangis? yang jelas dia langsung meluk dan seperti mengusap airmata gue. Dia bilang 'gak enakkan di cuekin? iniloh yang selama ini aku rasain disaat kamu nyuekin aku' aaaaa. Forgive me :"

7. Dan mungkin ini yang terakhir karena terlalu banyak hal oenyoee yang dia lakukan. Ini pas gue putus sama dia dan gue liat timeline dia yang ngejawab soal cinta 'sebutkan nama insial orang yang pengen kamu jadiin calon pacar' dan dia menyebutkan AL. KYAAAA. Hati gue runtuh bagaikan ditusuk-tusuk