Monday, September 5, 2011

The hardest part

HIII. Everythings gonna okay, right?
Not yet.
So fcknnn with your mouth dude. Rasanya gue pengen banget nonjok mukanya dan ngejambak rambutnya. Tapi sayang dia gak punya rambut.
HAIIIII. Siapa yang gak kesel? siapa yang gak sedih? siapa yang gak bisa marah?
Kalau kita dibohongin sama orang yang sama berkali-kali.
No more frontal. Hanya kesadaran diri sendiri aja.
Gue sempet mikir, bahkan menurut gue pemikiran gue ini agak-agak aneh.
Kalau cowo bisa jadi playboy, kenapa cewe gak bisa jadi playgirl?
HAAAAAAAAAAAH. Gue pengen semuanya ngerasain apa yang gue rasa, oke stop. Gue egois banget.

A million words would not bring you back, I know because I tried, neither would a million tears, I know because I cried.


*screamingggggggggggggggggg*
Trust me, orang yang kita kenal dulu pasti gak akan sama dengan orang yang kita kenal sekarang.
Dulu kita taunya dia baik, manis, tapi sekarang? siapa yang bisa ngejamin kalau dia bakal tetap menjadi orang yang baik?
Gue keseeeeeeel, kesel naujubillaaahminzalik.
Ngerasa dibohongin banget, gataudeh sama siapa T__________T
Sumpahya gue itu kurang kerjaan banget, ngapain sih? KENAPASIH MASIH BERHARAP? TOLOLLL BEGO!


I hate that you changed.
I hate that you’re the same.
I hate that you left.
I hate how you’ve stayed.
I hate how I cry.
I hate how you make me smile.
I hate how I miss you.
I hate how I feel.
I hate how it hurts.
I hate that it’s my fault.
I hate that it’s yours.
I hate that I can’t be around you.
I hate how I’ve lost you.
I hate how I’ve found out who you really are.
I hate that I can’t tell you any of this.
But most of all,
I hate how I can’t hate you,
Not even a little.
I hate how I still love you♥

0 comments:

Post a Comment